Padahal udah berusaha keras untuk nggak scroll TikTok, cukup upload doang terus keluar. Hapus aplikasi TikTok, selesai! Supaya nggak menemukan kapal-kapalan Nadya-Shawn. Soalnya aku cemburuuu...
Eh malah tiba-tiba ada yang komen ngaku-ngaku pacar kamu, Shawn. Mana di postingan editan buatanku pula.
Udah tahu cemburuan, malah nge-idolain cowok ganteng. Udah bagus ikut aliran Eca Aura aja, sukanya yang medium ugly. Hehehe...
Masalahnya, setiap mau stop ngefans, pasti adaaa aja yang bikin aku tertarik lagi sama diaaa.
Tiba-tiba menemukan video ibunya ngerekam Shawn dipeluk erat sama adiknya, keliatan banget adeknya nggak mau ditinggal pergi balik kuliah ke Kanada. Kalau adiknya sesayang itu, kemungkinan kakaknya memang kakak yang baik.
Mendadak jadi ingat adekku sendiri yang cuma mau digenggam tangannya pas demam doang. Coba kalau lagi sehat, tanganku pasti disampluk, "Apaan sih, Mbak? Drama!" hahaha.
Ya, walaupun kata orang bijak, setiap orang punya cara masing2 dalam mengekspresikan perasaan. Mungkin adikku nggak suka physical touch, sukanya physical attack. Hahaha...
Terus jadi ingat lagi kalau selain sayang banget sama adiknya, Shawn juga menghormati kakaknya. Karena waktu live ada yang tanya siapa role model dia, terus dia jawab, "Abang." Padahal banyak cowok-cowok di sosial media yang aku amati mereka gengsi mengakui kalau kakaknya hebat, apalagi sampai dijadikan contoh teladan, terlebih kalau kakaknya cowok juga. Tapi Shawn dengan berani bilang kayak gitu.
Bahkan masih kepikiran kalau tadi ada salah satu pengguna Tiktok yang komen, "Setiap kali Shawn live, adiknya juga nonton lewat akun ( yang sepertinya hanya beberapa orang yang tahu)."
Terus ada juga akun yang komen, "Adeknya Shawn yang pernah disapa Max waktu pertama kali live Shawn dan Max."
Ya Allah, family man banget, Shawn ini.
Banyak cowok ganteng di luar sana, tapi belum tentu family man. Walaupun yang family man juga banyak yang belum tentu ganteng sih. Hehehe...
Kalau gini gimana caranya stop? 😭😭😭
No comments:
Post a Comment